Mitos dan Fakta Seputar Penerbangan
5 Mitos Penerbangan Beserta Faktanya
Bagi kamu yang sering bepergian dengan pesawat pasti sudah sering mendengar banyak cerita unik seputar dunia penerbangan. Mulai dari pilot dan co-pilot makan makanan yang berbeda, jendela pesawat yang harus ditutup saat take off dan landing, dan lain-lain yang bahkan kamu sendiri tidak tahu apakah cerita tersebut benar atau hanya mitos belaka. Nah, untuk mengetahui lebih jauh, pada artikel ini kita akan membahas beberapa fakta dan mitos paling umum tentang penerbangan. Yuk, simak ulasannya!
1. Suara misterius seperti gergaji mesin pada pesawat Airbus berbahaya
Kamu pernah memperhatikan suara bising seperti bunyi gergaji mesin di pesawat Airbus saat melakukan perjalanan udara? Konon katanya pesawat Airbus memiliki bunyi bising yang menjadi pemicu bahaya.
Ternyata itu hanya mitos belaka. Faktanya, kebisingan pesawat Airbus yang terdengar seperti suara gergaji mesin itu merupakan hal yang wajar dan tidak membahayakan penerbangan. Penyebab bunyi tersebut adalah pompa hidrolik yang disebut Power Transfer Unit, atau PTU. Hal ini tidak ada hubungannya dengan masalah mesin dan tidak berbahaya.
2. Pilot dan Co-Pilot memakan makanan yang berbeda untuk mencegah keduanya terkena keracunan
Hal ini adalah fakta, beberapa maskapai penerbangan menerapkan kebijakan ini sebagai tindakan pencegahan. Dikhawatirkan jika suatu makanan terkontaminasi zat yang dapat menyebabkan keracunan makanan, hanya satu pihak yang terkena dampaknya, yaitu pilot atau co-pilot. Sehingga hal ini sebagai bentuk antisipasi untuk memastikan salah satu kru pesawat tetap dalam kondisi fisik yang baik dan tetap dapat mengendalikan pesawat.
3. Pesawat tidak bisa mundur sendiri
Ini adalah fakta. Kebanyakan pesawat komersial tidak dirancang untuk mundur sendiri atau disebut pushback. Alasannya, mesin pesawat dirancang hanya daya dorong ke depan atau thrust, sehingga arah tenaga mesinnya hanya ke belakang. Jika pesawat ingin mundur, maka harus ada bantuan alat lain untuk membantu mendorong ke belakang atau mendorong ke belakang. Pushback dapat dilakukan dengan menggunakan traktor pushback, pushback tug, atau truk pushback.
4. Jendela pesawat harus dibuka saat take off dan landing agar bisa langsung digunakan oleh penumpang berikutnya
Mitos ini tidak benar. Faktanya, jendela pesawat harus dibuka saat take off dan landing demi alasan keamanan. Hal ini bertujuan agar awak pesawat dan penumpang dapat melihat kondisi di luar pesawat, melihat petunjuk keselamatan, dan bersiap untuk melakukan evakuasi jika terjadi keadaan darurat. Penumpang harus dapat melihat kondisi di luar pesawat agar dapat mengambil tindakan yang diperlukan.
5. Pesawat adalah moda transportasi paling aman didunia
Faktanya, Pesawat masih dianggap sebagai salah satu moda transportasi paling aman. Industri penerbangan memiliki standar keselamatan yang ketat dan terus mengalami peningkatan teknologi dan prosedur untuk menjaga keselamatan penerbangan. Misalnya sebuah pesawat terbang akan tetap bisa take off dan landing jika salah satu mesinnya mati, kemudian pilotnya sudah terlatih untuk menghadapi segala permasalahan yang terjadi pada mesin pesawat, serta pesawat sudah dilengkapi dengan sistem keamanan yang sangat tinggi. Berdasarkan penuturan para ahli penerbangan, data menunjukkan risiko kecelakaan pesawat sangat rendah dibandingkan moda transportasi lainnya
Nah, sudah paham kan perbedaan mitos dan fakta dalam dunia penerbangan? Jadi, tidak perlu bingung lagi! Memahami perbedaan mitos dan fakta dalam penerbangan penting untuk menghilangkan rasa takut dan memberikan informasi yang akurat kepada penumpang. Dengan pengetahuan yang benar, terbang bisa dinikmati dengan lebih percaya diri dan ketenangan pikiran.